Showing posts sorted by date for query arduino-fungsi. Sort by relevance Show all posts
Showing posts sorted by date for query arduino-fungsi. Sort by relevance Show all posts

Sunday 1 December 2013

MENGIRIM DATA BYTE

Baiklah, pada post-an saya kali ini, saya akan menjelaskan bagaimana sih cara MENGIRIM DATA BYTE melalui KOMUNIKASI SERIAL? kita akan melakukannya dengan menggunakan BAUDRATE 115200, BAURDATE yang paling tinggi kecepatannya pada program Arduino. Yuk.. Simak langkah-langkahnya ..!
  1. Silahkan anda tulis sintaks di bawah ini pada Arduino IDE anda.
  2. Download sofware H-Term, setelah itu bukalah sofware tersebut dan pastikan kofigurasi tampilan software tersebut seperti tampilan di bawah ini.
  3. Dan yang terakhir adalah klik button Connect, dan perhatikan data keluaran yang di tampilkan pada bagian Receive Data. PASTIKAN data yang di TERIMA sama dengan data yang DIKIRIM oleh Arduino.
  4. Perbedaan antara Serial.print dan Seial.write adalah Kalau serial write membaca data dua data paling ujung sebelah kanan, sedangkan serial print hanya membaca satu data paling ujung sebelah kanan. 
  5. Fungsi dari sintaks pemograman di atas adalah :
  • void setup()                 //Eksekusipadaawal program
    {
    Serial.begin(115200);   //Setting baudrate 115200
                                     // Baudrateadalahkecepatanpengiriman data dalam 1 detik
    void loop()
    {
    Serial.write(0x41);       //Menulisangka 41
    Serial.write(0x42);       //Menulisangka 42
    Serial.write(0x43);       //Menulisangka 43
    Serial.write(0x44);       //Menulisangka 44
    Serial.write(0x45);       //Menulisangka 45
    delay(2000);
    }
     
     

Monday 14 October 2013

INTERUPSI EKSTERNAL DENGAN MODE ANY CHANGE



Wow, kembali lagi di postingan ane. Kali ini, ane hendak membahas bagaimana cara menginterupsi dalam mode any change. Pada Percobaan mode interupsi any change. Kita masih akan menggunakan dua buah switch akan dihubungkan pada pin INT0 dan INT1. Penekanan switch akan membuat program utama pada fungsi loop terhenti dan mengeksekusi rutin interupsi.
Adapun langkah-langkahnya adalah seperti berikut :

  1. Rangakailah rangkaian di bawah ini dengan menggunakan ISIS 7. Rangkaiannya sama saja dengan rangkaian dengan menggunakan mode falling dan rising.
  2. Tuliskan sintaks di bawah ini dengan menggunakan program arduino (IDE) dan compile serta upload program tersebut ke sistem minimum arduino.
  3. Kondisi dimana switch dalam kondisi awal.
  4. Kondisi diaman switch di tekan. 

          Pada kondisi any change ini, interupsi terjadi ketika terjadi perubahan nilai dari 1 ke 0 maupun dari 0 ke 1. Seperti yang telah di ketahui sebelumnya perubahan nilai dari 1 ke 0 di sebut falling dan dari 0 ke 1 di sebut rising. Saat switch di tekan tejadi lah mode falling dan saat switch di lepas terjadi mode rising. Setelah mengeksekusi interupsi tersebut maka program akan melanjutkan program utamanya sacara terus menerus. Perubahan nilai tersebut di sebut any change.  
            Apa sih perbedaan antara kondisi any change dengan kondisi falling dan rising? Interupsi mode any change terjadi apabila terjadi perubahan nilai 1 ke 0 (Falling) maupun dari 0 ke 1 (Rising). Mode interupsi any change adalah gabungan antara mode falling dan rising.

INTERUPSI EKSTERNAL DENGAN MODE RISING




Kali ini lagi, ane nak memposting cara mengiterupsi dalam mode rising, di sini kita menggunakan dua buah switch yang akan dihubungkan pada pin INT0 dan pin INT1 sama seperti Percobaan mode falling. Penekanan switch akan menginterupsi program utama (yang berada pada fungsi loop) dan memaksa untuk menjalankan rutinin terupsi yang telah dideskripsikan pada program. Pada Percobaan mode interupsi yang digunakan adalah rising.
Langkah-langkah percobaannya seperti berikut :

  1. Rangkaian pada percobaan ini sama saja dengan rangkaian pada percobaan mode falling.
  2. Tuliskan  sintaks ini pada program arduino (IDE), lalu compile dan upload ke sistem minimum arduino.
  3. Saat kondisi awal. 
  4. Saat switch di tekan.
    Proses interupsi pada mode rising terjadi ketika, pada kondisi 0 ke 1, yang pada proses interupsi tersebut di sebut Rising. Saat switch di tekan program utama masih berjalan tetapi saat switch di lepas maka interupsi langsung di eksekusi. Pada saat switch di lepas terjadilah perubahan nilai yaitu dari 1 ke 0 (Rising). Dan setelah interupsi di eksekusi maka program akan melanjutkan program utama secara terus menerus.
     Bedanya antara mode falling dan rising apa sih? Interupsi pada mode Fallingterjadi bila terjadi perubahan nilai dari 1 ke 0. Sedangkan, pada mode interupsi Risingterjadi bila tredapat perubhan nilai dari 0 ke 1.