Saturday 28 February 2015

DELPHI7 :: Membaca SMS dari PC

Format PDU
Hal pertama yang saya bahas adalah, bahwa setiap pengiriman SMS, baik dari HP menuju operator, atau sebaliknya, selalu menggunakan format PDU (Protocol Data Unit), yaitu paket data dimana pesan SMS dikemas, bersama informasi tanggal, nomor tujuan, nomor pengirim, nomor operator, jenis skema SMS, masa valid SMS, dan beberapa hal lain (tergantung jenis paketnya).
Berikut ini adalah contoh PDU yang diterima oleh HP (New SMS atau Inbox):
07 91 2658050000F0 04 0C 91 265836164900 00 00 506020 31133180 04 C830FB0D
Dengan keterangan sebagai berikut:
Oktet / Digit HexaKeterangan
07Panjang atau jumlah pasangan digit dari nomor SMSC (service number) yang digunakan, dalam hal ini adalah 7 pasangan (14 digit berikutnya)
91Jenis nomor SMSC. Angka 91 menandakan format nomor internasional (misal +6281xxx). Untuk 081xxx menggunakan angka 81.
2658050000F0Nomor SMSC yang digunakan. Karena jumlah digit nomor SMS adalah ganjil, maka digit paling belakang dipasangkan dengan huruf F. Kalau diterjemahkan, nomor SMSC yang digunakan adalah +62855000000 (IM3)
04Oktet pertama untuk pesan SMS yang diterima
0BPanjang digit dari nomor pengirim (0C hex = 12 desimal)
91Jenis nomor pengirim (sama dengan jenis nomor SMSC)
265836164900Nomor pengirim SMS, yang jika diterjemahkan adalah +628563619400
00Pengenal protokol, dalam hal ini adalah 0
00Skema pengkodean SMS, juga bernilai 0
506020 311331 80Waktu pengiriman, yang berarti 05-06-02 (2 Juni 2005), dan jam 13:31:13. Sedangkan 80 adalah Timezone yang digunakan.
04Panjang dari pesan SMS, dalam hal ini adalah 4 huruf (dalam mode 7 bit).
C830FB0DPesan SMS dalam mode 7 bit. Jika diterjemahkan kedalam 8 bit, lalu dirubah ke ASCII, maka didapat pesan 'Halo'
Yah, itu adalah sekilas tentang PDU, yang sering dihadapi untuk berurusan dengan SMS. Kecuali jika HP yang anda gunakan mendukung AT+CMGF=1, yang berarti kita dapat berkomunikasi dengan HP dalam Mode Teks! seperti HP saya, SE T610 :-)
Kalau menggunakan mode teks, anda tidak berurusan dengan PDU, meski antara HP dengan operator masih menggunakan PDU.
Secara online, anda dapat menerjemahkan PDU kedalam mode teks, dengan menggunakan link ini:http://home.student.utwente.nl/
Koneksi ke PC
Selanjutnya, adalah menghubungkan HP anda dengan PC. Banyak alternatif untuk itu, diantaranya:
  • Menggunakan kabel data. Biasanya spesifik untuk setiap merk HP. Nokia punya sendiri, siemens juga punya, semoga anda juga punya :-)
    Kabel ini akan menancap di port COM, atau ada juga yang di USB port.
  • Menggunakan IrDA (Infrared). Nantinya akan tercipta sebuah port COM virtual.
  • Menggunakan Bluetooth, juga menciptakan port COM bayangan.
Yang sangat perlu diperhatikan, jika anda menggunakan kabel data sebagai alat koneksi, silakan lakukan di Windows 98, karena Direct Port Programming di Windows XP/2000 sangat rumit, dan tidak menjamin kebenarannya :-)
Anda boleh menggunakan HP jenis apapun, yang penting punya kabel datanya, dan musti support AT-Command.
Dulu saya sempat debat sama temen saya, tentang apakah semua HP support AT-Command. Sampai saat ini saya masih percaya kalau ada HP yang tidak support AT-Command.
HP yang saya gunakan adalah Siemens C35i, dengan kabel data serial hasil pinjaman :-)
Setelah punya HP dan kabelnya, silakan pasang ditempat yang seharusnya, dan pastikan HP dalam keadaan nyala.
Jika anda menggunakan IrDA atau Bluetooth, pastikan bahwa sudah tercipta port COM (biasanya dengan nomor tertinggi, misal COM4 atau COM5).
Programming
Silakan buka Borland Delphi. Saya sarankan untuk memakai Delphi versi 6 ke atas, karena ada fungsi SecondsBetween yang saya sukai :-)
Ketika pertama kali masuk delphi, ada 1 komponen yang mesti kita install terlebih dahulu, yaitu MS-Comm, yang digunakan untuk berkomunikasi dengan Port COM. Cara instalasi adalah sebagai berikut:
  • Dari IDE Delphi, pada menu Component, pilih menu Import Active-X Control
  • Pada pilihan obyek, silakan pilih MSCommXX.ocx, lalu tekan tombol Install
  • Akan muncul beberapa dialog berikutnya, pilih saja yes atau ok :-)
Setelah Active-X terinstall, pada Tab Palette Active-X, akan muncul sebuah tombol dengan gambar telepon. Klik dan letakkan komponen tersebut pada Form, maka akan tercipta sebuah obyek dengan nama MSComm1.
Komunikasi
Buat sebuah tombol (Command Button) pada Form, beri caption 'Konek'. Lalu pada event On-Click tombol tersebut, ketik program berikut ini:
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
var waktu: tDateTime;
buffer: string;
konek: boolean;
begin
if MSComm1.PortOpen then
MSComm1.PortOpen := false;
MSComm1.CommPort := 1;
// isi dengan nomor COM
// yang terhubung ke HP,
// misal COM1, isi dengan 1
MSComm1.Settings := '19200,N,8,1';
// sesuaikan baudrate
// dengan HP anda.
// kebanyakan support 19200
MSComm1.InputLen := 0;
MSComm1.PortOpen := true;

Sleep(800);
waktu := now;
repeat
MSComm1.Output := 'ATE1'#13;
buffer := '';
repeat
buffer := buffer + MSComm1.Input;
until (Pos('OK', buffer) > 0) or
(Pos('ERROR', buffer) > 0)
or (secondsbetween(waktu, now) > 10);
until (Pos('OK', buffer) > 0) or
(secondsbetween(waktu, now) > 10);
Konek := (Pos('OK', buffer) > 0);
If Konek Then
MessageDlg('Sukses konek ke HP',
mtInformation, [mbOk], 0)
else
MessageDlg('Tidak dapat konek ke HP',
mtError, [mbOk], 0);
end;
Jalankan program, semoga tidak error. Lalu tekan tombol Button1. Jika koneksi sukses, yaitu jika HP merespon perintah 'ATE1' dengan ucapan 'OK', berarti koneksi dengan HP telah berhasil. Jika tidak, mungkin terjadi kekeliruan pada kabel, nomor Port atau setting BaudRate. Silakan dicek.
Membaca SMS
Berikutnya adalah membaca SMS.
Silakan tambahkan obyek Memo pada form, dan tambahkan tombol Button2, kemudian tuliskan kode ini pada event OnClick Button2:
procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject);
var waktu: tDateTime;
buffer: string;
begin
MSComm1.Output := 'AT+CMGL=1' + #13;
Sleep(500);
waktu := now;
repeat
buffer := MSComm1.Input;
Memo1.Text := Memo1.Text + buffer;
until (pos(sOK, s) > 0) or (pos(sERROR, s) > 0) or
(SecondsBetween(waktu,now) > 180);
end;
Jika program dijalankan, lalu ditekan tombol Button2, maka program akan mengirim perintah AT+CMGL=1 ke HP, yang berarti, 'berikan aku daftar SMS yang ada di Inbox'. Sehingga nantinya semua isi Inbox akan dikirimkan ke program, tetapi masih dalam format PDU.
Untuk menterjemahkan dari PDU menjadi teks, diperlukan rutin lagi. Silakan download source baca SMS, yang merupakan unit untuk membaca SMS
Silakan gunakan unit tersebut pada aplikasi anda ini, lalu buat tombol Button3. Pada event OnClick Button3, tulis program singkat ini:
procedure TForm1.Button3Click(Sender: TObject);
begin
CekSMS(Memo1);
end;
Ketika tombol Button3 ditekan, maka SMS dalam Inbox dan SMS baru, akan dimasukkan kedalam Memo1.
Berikut ini ketentuan AT+CMGL,
  • AT+CMGL=0 : SMS baru
  • AT+CMGL=1 : SMS dalam Inbox (yang sudah terbaca)
  • AT+CMGL=2 : SMS Draft (belum terkirim)
  • AT+CMGL=3 : SMS Outbox (terkirim)
  • AT+CMGL=4 : Seluruh SMS (semua yang ada di Inbox, Outbox, Draft)
Daftar lengkap perintah AT-Command dapat diperoleh disini: namun kadang ada HP yang tidak support AT-Command tertentu.
#bengkelprogram

No comments:

Post a Comment